30 Mei 2011

Putus Cinta Berjuta Derita

Jatuh cinta berjuta rasa, tapi putus cinta berjuta derita. Itulah cerita cinta tentang yang aku alami.

Begitu bahagia di saat sang kekasih mengucap kata cinta. Banyak pengharapan yang aku tanam. Berharap akan selalu bersama dalam jalinan kasih yang suci. Tapi harapan itu kini telah terpupus karena sang kekasih yang telah berkhianat pada cintaku. Derita berjuta rasa dalam hatiku akibat khanatnya.

Kurasakan, ternyata rasa sakit dalam tubuhku lebih nikmat rasanya jika aku bandingkan dengan rasa sakit karena dikhianati olehmu.

Dulu, aku begitu percaya padanya. Tapi setelah pengkhianatan itu, hilang sudah kepercayaanku. Aku benci saat ia tak mau menganggapku sebagai kekasih. Apa karena memang aku tidak pantas...? Tidak, aku tahu, setiap orang pantas mendapatkan cinta. Begitu pula diriku, pantas mendapatkan cinta.

"Apa sebenarnya posisiku di hati kamu? Mengapa kamu bohongi aku? Jika sudah tidak sayang, bilang saja!" kataku.

Tapi ia seperti tidak peduli, dengan perasaan tanpa dosa.

Jujur aku muak!

Ia tahu kalau sebenarnya ia salah, tapi tak mau mengakui kesalahannya. Kenapa aku yang tersudutkan dengan keadaan ini? Tapi sudahlah, tak pantas aku menangisinya. Ia mungkin bukan yang terbaik untukku.

Aku yakin, masih ada seseorang yang sangat tulus mencintai dan menyayangiku. Ya, aku percaya itu...

0 komentar: